Sabtu, 13 Oktober 2012

senjaku

sejenak duduk dipelisir jalan ini (lagi)
menanti senja bersama datangnya peluh..

awan kian memerah tanda petang kan tiba
laju kendaraanpun tak pernah bisa hentikan roda waktu..

tiada yang berubah..
matahari senja akan tetap berhilir..

tiada yang berubah..
bentangan langit seakan tersenyum getir..

tiada yang berubah..
hanya perasaan hati saja yang tak berhulu..
menyingkirkan duka..

yaa, seruan anginpun masih sama..
damai memanggil awan senja lembut bernada..
yaa.. disinilah aku harapkan kasihMU dulu, sekarang (lagi), dan selamanya RABB..
hanya engkau..

terakhir untuk selamanya.. "sayangi umi sebagaimana engkau menyayangi hamba2 dan para sahabat terdahulu yang engkau ridho:') "

15.00 -  10/10/2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar